Jumat, 23 September 2011

Blok Indeks Dan Data Prime dan Overflow Data Area




PERBEDAAN ORGANISASI BERKAS
SEQUENTIAL dan RELATIF
MAKALAH


Disusun Oleh:
Nama      :     Yohanna  Tarigan  
Nim   :     2.23.10.0015


FAKULTAS ILMU KOMPUTER
 UNIVERSITAS AKI
2011


 

ORGANISASI BERKAS SEQUENTIAL

•Pengertian Berkas Sequential
Adalah merupakan cara yang paling dasar untuk mengorganisasikan kumpulan record-record dalam sebuah berkas.

•Keuntungan
Kemampuan untuk mengakses record berikutnya secara tepat.

•Keterbatasan
Tidak dapat mengakses langsung pada record yang diinginkan.

•Pola Akses
Adalah penentuan akses berdasarkan field tertentu.

•Media Penyimpanan

Disimpan dalam SASD, seperti magnetic tape atau pada DASD, seperti magnetic disk.

•Alasan untuk menyimpan pada DASD :
•Pada umumnya komputer dihubungkan dengan sedikit tape drive, sehingga tidak cukup untuk menunjang program aplikasi yang banyak membutuhkan berkas sekuensial.

•Sistem yang dikonfigurasikan untuk fungsi berkas tertentu, selalu disimpan dalam disk.

•Karakteristik lalu lintas saluran dan kapasitas saluran pada sistem dapat dibuat menguntungkan dengan cara memisahkan berkas-berkas dalam media penyimpanan.


•Pembuatan Berkas Sequential

Meliputi penulisan record-record dalam serangkaian yang diinginkan pada media penyimpanan.
Tugas-tugasnya :
1.Pengumpulan data
2.Perubahan data dalam bentuk bahasa yang dapat dibaca oleh mesin
3.Pengeditan data
4.Pemeriksaan transaksi yang ditolak
5.Penyortiran edit data

•Pembuatan Berkas Laporan
1)Header Record;
2)Detail Record;
3)Footer Record;

•Retrieval Terhadap Berkas Sequential
Record pada berkas sequential di retrieve secara berurutan. Retrieve dari sebuah berkas dapat dibagi 2, yaitu : Report Generation dan Inquiry, yang bergantung pada jumlah data yang dihasilkan.

•Hit Ratio
Banyaknya record yang harus diakses untuk mendapatkan informasi yang diinginkan dibagi dengan banyaknya record dalam berkas tersebut .
a.Semakin rendah hit ratio, semakin tidak baik bila menggunakan organisasi sequential.
b.Semakin tinggi hit ratio, semakin baik bila menggunakan organisasi sequential.

•Update Terhadap Berkas Sequential
Frekuensi dimana sebuah master file harus di-update bergantung pada faktor-faktor :
#.Tingkat perubahan data
#.Ukuran dari master file
#.Kebutuhan yang mendesak dari data yang sedang berjalan pada master file
#.File activity ratio

•File Activity Ratio

Banyaknya record pada master file yang di-update dibagi dengan banyaknya record pada master file.
1.Semakin tinggi file activity ratio, semakin lama proses peng-update-an master file.
2.Semakin tinggi kebutuhan akan data yang baru pada master file, maka semakin sering file tersebut diakses.
3.Semakin sering master file di-update, semakin tinggi biaya pemrosesannya.

•Generation File
File yang memiliki nama yang sama tapi berbeda generasinya.

•JENIS UPDATE
1)Insert a new record
2)Delete an existing record
3)Modify an existing record

 

ORGANISASI BERKAS RELATIF

PENGERTIAN BERKAS RELATIF
Suatu cara yang efektif dalam mengorganisasi sekumpulan record yang membutuhkan akses sebuah record dengan cepat adalah organisasi berkas relatif.  Dalam berkas relatif ada hubungan antara key yang dipakai untuk mengidentifikasi record dengan lokasi record dalam penyimpanan sekunder.
Urutan record secara logik tidak ada hubungannya dengan urutan secara fisik.  Record tidak perlu tersortir secara fisik menurut nilai key.
                                                                                                                                   8                                                          
                                                                                                                                7             
                                           Input Record                                                     5                                
                                                                         
                                                                                                           4      
                                                                                                       
                                                                                                        2     


                                                                Program



DIRECT FILE

2

4
5

7
8

1
2
3
4
5
6
7
8
9


Gambar  1 :  organisasi file relative



PROSES


Pada waktu sebuah record ditulis ke dalam berkas relatif, fungsi pemetaan R digunakan untuk menerjemahkan NILAI KEY dari record menjadadi ADDRESS, dimana record tersebut disimpan.
§  Record dari berkas relatif dapat diupdate langsung tanpa perlu merekam kembali semua record.
§  Keuntungan dari berkas relatif ini adalah kemampuan mengakses record secara langsung, sebuah record dapat diretrieve, insert, modifikasi atau didelete, tanpa mempengaruhi record lain dalam berkas yang sama.

Ada 3 teknik dasar yang digunakan untuk menyatakan fungsi pemetaan R, dimana R(nilai key)           address

1.    Direct mapping (pemetaan langsung)
2.    Directory look up (pencarian tabel)
3.    Calculation (kalkulasi)
Teknik Pemetaan Langsung
Teknik ini merupakan teknik yang sederhana untuk menerjemahkan nilai record key menjadi address.  Ada 2 cara dalam pemetaan langsung :
1.    Absolute Addressing (Pengalamatan Mutlak)
2.    Relative Addressing (Pengalamatan Relatif)
Pengalamatan Mutlak
                        R(nilai key)              Address
                        Nilai key = alamat mutlak
Jika nilai key yang diberikan oleh pemakai program sama dengan address sebenarnya dari record tersebut pada penyimpanan sekunder.  Pada waktu record tersebut disimpan, lokasi penyimpanan record (nomor silinder, nomor permukaan, nomor record) bila dipakai cylinder addressing atau (nomor sektor, nomor record) bila dipakai sector addressing harus ditentukan oleh pamakai.

Keuntungan dari pengalamatan mutlak
·         Fungsi pemetaan R sangat sederhana
·         Tidak membutuhkan waktu lama dalam menentukan lokasi record pada penyimpanan sekunder

Kelemahannya :
·         Pemakai harus mengetahui dengan pasti record-record yang disimpan secara fisik
·         Alamat mutlak adalah device dependent, perbaikan atau pengubahan device, dimana berkas berada akan mengubah nilai key
·         Alamat mutlak adalah address space dependent, reorganisasi berkas relatif akan menyebabkan nilai key berubah.

Teknik Pencarian Tabel.
Dasar pemikiran pendekatan pencarian tabel adalah sebuah tabel atau direktori dari nilai key dan address.  Untuk menemukan sebuah record dalam berkas relatif, pertama dicari dalam direktori nilai key dari record tersebut, yang akan menunjukan alamat dimana record tersebut berada dalam penyimpanan.
Keuntungan dari Pencarian Tabel :
·         Sebuah record dapat diakses dengan cepat, setelah nilai  key dalam direktori ditentukan.
·         Nilai key dapat berupa field yang mudah  dimengerti  seperti PART   NUMBER,   NPM, karena  nilai   key   tersebut   akan diterjemahkan menjadi alamat.
·         Nilai  key  adalah  address   space   independent,   dimana reorganisasi berkas tak akan memepengaruhi nilai  key,  yang berubah adalah alamat dalam direktori.

Teknik Kalkulasi Alamat

   R (NILAI KEY)               ADDRESS
Adalah dengan melakukan kalkulasi terhadap  nilai key, hasilnya adalah alamat relatif.Ide dasar dari kalkulasi alamat adalah mengubah jangkauan nilai key yang mungkin, menjadi sejumlah kecil alamat relatif.
Teknik-teknik yang terdapat pada kalkulasi alamat :
*           Scatter storage techniques
*              Randomizing techniques
*              Key-to-address transformation methods
*              Direct addressing techniques
*              Hash table methods
*              Hashing
Keuntungan pemakaian Hashing :
*              Nilai key yang sebenarnya dapat dipakai karena diterjemahkan kedalam sebuah alamat.
*              Nilai key  adalah  address  space  independent  bila  berkas direorganisasi, fungsi hash berubah  tetapi nilai key tetap.
Kelemahannya :
*              Membutuhkan waktu proses dalam  mengimplementasikan  fungsi hash.
*              Membutuhkan waktu proses  dan  akses  I/O  dalam  mengatasi benturan.
Hashing dapat digunakan bersama-sama dengan pencarian tabel.








Tidak ada komentar:

Posting Komentar